PusatBerita88 - News

pusatBerita88 - Postingan Berita Regional

PusatBerita88 - Lifestyle

pusatBerita88 - Postingan Tentang Lifestyle

BeritaPusat88 - Gosip Seleb

pusatBerita88 - Postingan Tentang Gosip Seleb

BeritaPusat88 - Sports

pusatBerita88 - Postingan Berita Tentang Sports

Minggu, 22 Juli 2018

Menko Darmin akui kondisi keuangan Pertamina tidak sehat


BeritaPusat88 - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution membenarkan bahwa kondisi keuangan Pertamina saat ini sedang kurang sehat. Keuangan Pertamina terganggu sebab harga minyak dunia sangat tinggi sementara harga jual BBM terutama yang subsidi tidak mengalami kenaikan sesuai dengan ketetapan pemerintah.

"Bahwa dia karena harga BBM saat ini sedang tidak naik. Tentu keuangannya agak seret," kata Menko Darmin di kantornya, Minggu (22/7).

Kendati demikian, Menko Darmin menegaskan bahwa pemerintah tidak akan berpangku tangan dan membiarkan kondisi tersebut. "Pemerintah ga akan membiarkan begitu saja," ujarnya.

Pemerintah katanya akan membantu meringankan beban Pertamina, salah satunya dengan menambah subsidi BBM. Anggaran tambahan untuk subsidi tersebut diambil dari kelebihan penerimaan dari sektor lain.

"Karena pemerintah dengan harga crude oil yang relative tinggi, itu penerimaannya juga naik kita bisa tutup dengan itu."

Dia menjelaskan, tanpa diumumkan pun pemerintah sudah pasti akan membantu Pertamina dengan banyak cara. "Kita bisa membantu itu, gak perlu kita umumkan, jangan you tanya kenapa itu pak. Ada lah caranya."

Pilot Lion Air tewas ditabrak mobil dimakamkan di Madinah


BeritaPusat88 - Pilot maskapai penerbangan Lion Air, Bambang Sugiri (64) meninggal dalam kecelakaan lalu lintas di Madinah, Arab Saudi pada Sabtu (21/7) sore waktu setempat. Saat itu korban bersama rekan-rekannya menyeberang jalan selepas berbelanja di sebuah swalayan dekat penginapannya. Namun nahas, mobil yang melaju kencang merenggut nyawa korban.

Kapten Taufik Hidayat, rekan korban lainnya, saat ditemui tim di penginapan, juga mengisahkan tentang tugas para pilot Lion di Saudi, di mana Lion Air setiap tahun selama musim haji, disewa oleh Maskapai Flynas untuk mengangkut jamaah haji dari kawasan Afrika dan India.

Keluarga memutuskan untuk memakamkan korban di Madinah. Istri Bambang Sugiri, Dharnawati saat ditemui di rumah duka di kawasan Alam Sutera Tangerang Selatan, menyatakan keluarga telah memutuskan dan memberi persetujuan kepada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah dan Maskapai Lion Air untuk memakamkan korban di pemakaman umum di Madinah.

Wati mengatakan mendapatkan informasi dari perusahaan tempat suaminya bekerja terkait kecelakaan tersebut pada Sabtu sekitar pukul 21.00 WIB, beberapa jam setelah kecelakaan tersebut terjadi dengan perbedaan waktu empat jam lebih cepat.

Menurut dia, pihak KJRI dan perusahaan akan memfasilitasi keluarga untuk ziarah ke pemakaman dimana Kapten Bambang Sugiri direncanakan dimakamkan pada Minggu (22/7) sore waktu Madinah.

"Keberangkatan kami ke Arab Saudi menunggu pengurusan administrasi yang tengah dilakukan perusahaan dan KJRI," kata Wati. Demikian dilansir dari Antara, Minggu (22/7).

Kapten Bambang Sugiri sudah cukup lama bekerja di maskapai penerbangan Lion Air dan berencana akan pensiun dari perusahaan tersebut pada Februari 2019.

Sejak sebulan yang lalu, Almarhum Bambang Sugiri mendapat penugasan untuk melayani jemaah haji pada musim haji 2018. 

Jumat, 20 Juli 2018

Inilah hubungan antara jari manis pria dengan mr.p nya


BeritaPusat88 - Mitos merupakan cerita tradisional yang sampai saat ini masih terus ada. Nah, salah satunya merupakan mitos tentang seks. Mitos ini menghubungkan antara jari manis untuk melihat organ intim mr.p tersebut. Apa hubungannya ya?

Ternyata, cara mengetahui ukuran mr.p dapat dilihat dari jari manisnya. Menurut penelitian, pria dengan jari manis yang ukurannya sama atau lebih pendek dari jari telunjuk bisa bertahan lebih lama saat bercinta dibanding pria yang jari manisnya terlalu panjang.

Bahkan, pria dengan jari manis lebih panjang dari jari telunjuk cenderung mengalami ejakulasi dini. Penemuan lainnya menjelaskan bahwa faktor genetik bisa jadi penyebabnya, namun penelitian terbaru menemukan bukti bahwa kadar hormon dalam tubuh lah yang menjadi penyebab utamanya.

Tingginya hormon testosteron saat masih dalam kandungan, membuat jari tumbuh lebih panjang pada bayi laki-laki, lebih panjang dari jari telunjuknya. Dr David Goldmeier, dari Imperial College London mengatakan bahwa tingginya hormon testosteron pada bayi laki-laki saat dalam kandungan bisa membahayakan reseptor otak yang mengendalikan ejakulasi.

Jari Manis Pria Juga Tentukan Risiko Kanker Prostat

Bukan hanya cepat 'selesai' saat bercinta, pria dengan jari manis lebih panjang ternyata juga rentan terkena kanker prostat dan ada kemungkinan membawa gen autisme. Tapi jika anda merasa ukuran itu penting dibanding tahan lama di ranjang, maka mungkin anda akan memilih yang jari manisnya lebih panjang.

Karena penelitian membuktikan bahwa para pria dengan jari manis lebih panjang, punya penis lebih besar. Mereka juga memiliki risiko rendah mengalami penyakit jantung. Namun terlepas dari pemberitaan populer mengenai Mr P, sebenarnya organ intim pria ini masih sangat banyak menyimpan misteri.


Kamis, 19 Juli 2018

Cara Roro Fitria Atasi Rindu Terhadap Dunia Hiburan


BeritaPusat88 - Roro Fitria punya kegiatan sebagai guru vokal selama mendekam sebagai tahanan titipan di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Demikian dikatakan oleh Dharma Praja Pratama, kuasa hukum Roro Fitria, dijumpai di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (19/7/2018).

"Banyak kegiatan positif dari program di sana. Dia jadi guru tari, guru nyanyi, dia berbaurlah dengan warga binaan lainnya," ujar Dharma.

Kegiatan itu, menurut Dharma, dilakukan Roro sebagai obat rindu terhadap dunia hiburan yang membesarkan namanya. Maklum, ia kehilangan kebebasan akibat jeratan kasus narkoba.

Sebelumnya, Roro dikenal sebagai model majalah dewasa, disc jockey (DJ), pemain sinetron, dan penari Jaipongan dalam program televisi Sedap Malam.

Roro, katanya menambahkan, punya keinginan kuat untuk sembuh dari ketergantungan terhadap narkoba.

Punya Komunitas Atau Klub Motor? Jangan Lupa Ikut Ajang ‘Safety Campaign Award 2018’


BeritaPusat88 - Kamu punya komunitas atau klub motor? Saatnya berpartisipasi di ajang kampanye keselamatan berkendara bertajuk 'Safety Campaign Award 2018'.

Ajang yang terbuka untuk klub dan komunitas motor merk apa saja di Jabodetabek ini digelar Asuransi Adira ini untuk menggelorakan sekaligus mengampanyekan keselamatan di jalan raya.

Tanny Megah Lestari, Business Development Division Head Adira Insurance, dalam keterangan pers tertulisnya kepada Tribunnews, Kamis (19/7/2018) mengatakan, ajang SCA2018 kembali digelar demi terus menularkan virus road safety kepada banyak orang terutama di kalangan kelompok pengguna sepeda motor, mengingat sekitar 70 persen kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah sepeda motor.

"Melalui ajang SCA ini, para bikers diajak untuk membuat kegiatan kampanye keselamatan jalan dengan tetap mengacu pada konsep road safety yang baik dan benar," ujarnya.

Pesan dari kampanye tersebut diharapkan dapat tersebar luas dan dapat memberikan impact yang berlipat ganda bagi peningkatan kesadaran masyarakat atas pentingnya keselamatan jalan.

Kali ini ajang SCA 2018 mengangkat tema Bikers Ready For Road Safety.

“SCA digelar sebagai bentuk apresiasi Adira Insurance terhadap komunitas motor yang aktif mengampanyekan keselamatan di jalan guna menurunkan angka fatalitas kecelakaan. Kami berharap SCA dapat menjadi wadah bagi komunitas motor untuk mengembangkan komunitasnya secara mandiri dan terlatih untuk melakukan sosialisasi kampanye keselamatan yang berkelanjutan dan berdampak luas,” ujar dia.

Para bikers yang tergabung dalam wadah komunitas motor yang tertarik ikut ajang ini dapat mendaftar langsung melalui website www.gethomesafely.co.id mulai 14 Juli – 11 Agustus 2018.

Peserta diharuskan mengisi formulir dan memilih tema kampanye yang akan digunakan saat mengikuti ajang SCA.

Panitia akan memilih Top 50 dari seluruh peserta yang sudah mendaftar. Mereka akan didampingi mentor untuk mengikuti tahap proposal.

Komunitas harus membuat proposal satu kegiatan yang berkaitan dengan keselamatan di jalan.

Di tahap ini akan dipilih 10 komunitas terbaik yang akan lanjut ke tahap implementasi. 

“Kami sangat mengapresiasi langkah Adira Insurance yang terus menggelar ajang penghargaan SCA ini. Dibutuhkan semangat, komitmen dan keterlibatan yang mendalam untuk mewujudkan zero accident di Indonesia,” ujar Eddo Rusdyanto, dari perwakilan dewan juri SCA 2018.

Minggu, 08 Juli 2018

Saat Maraknya Warga Berbondong Ingin Hapus Tato karena Takut Jadi Target Petrus


BeritaPusat88 - KALA dilakukan operasi petrus alias penembak misterius, banyak kalangan yang berbondong-bondong menghapus tato atau rajah yang menandai tubuh mereka.

Rajah alias tato yang menandai tubuh sejumlah warga ingin buru-buru dihapus dengan berbagai cara.

Ada cara menghapus dengan tindakan kedokteran, tapi ada juga yang menggunakan cara apa pun karena keterbatasan biasa untuk menghapus tato.


Yang terparah, upaya menghilangkan tato dengan menggunakan setrika panas, yang kala itu terjadi, setrika dengan hiasan ayam jago, yang menggunakan arang.

Fenomena ini memang menjadi kegiatan yang marak, banyak anggota tubuh sejumlah warga menjadi cacat karena tindakan yang dianggap kurang tepat tersebut.

Menggunakan tato memang banyak dilakukan kalangan bandit karena mereka meniru legenda Yakuza di Jepang atau Triad di China yang merajah tubuh mereka pakai tato.

Masalahnya, tidak semua orang yang bertato adalah penjahat atau gali, mereka menggunakan tato untuk menghiasi tubuh mereka.

Sebagian gali memang berupaya keras menghapus tanda di tubuh mereka tersebut agar mereka tidak dijadikan sebagai sasaran untuk diringkus oleh para petrus.

Soalnya, kalau sampai ditangkap, mereka akan hilang.

Ada banyak bandit yang tidak bertato, tapi biasanya para korban petrus, tubuh mereka bertato.

Mungkin, fenomena yang pernah melegenda di era Orde Baru itu sudah terlupakan seiring tumbuhnya sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) dan sejumlah lembaga internasional seperti Amnesty Internasional.

Namun, kekejaman para bandit yang juga meningkat dengan jumlah kejahatan yang juga tinggi menjelaskan bagaimana tindakan petrus bisa menekan angka kejahatan yang sangat tinggi.

Kualitas kejahatan juga meningkat seiring hilangnya upaya penindakan tegas yang dilaksanakan tersebut.

Perampokan disertai pembunuhan, bahkan korbannya di antaranya ibu hamil, belum lama ini terjadi.

Maraknya angka kejahatan tentu saja juga berbanding dengan tingginya angka korupsi, yang juga sama-sama pencurian uang.

Masalahnya, banyak koruptor yang tidak ditembak misterius seperti diberlakukan pada bandit lainnya padahal uang yang dirampok koruptor bisa jadi jauh lebih tinggi angkanya.

Misalnya kasus e-KTP senilai Rp 2,5 triliun, Bank Century senilai Rp 6,7 triliun, atau BLBI senilai Rp 650 triliun.

Tentu saja, para koruptor penampilannya tidak seperti gali tatoan, mereka hidup di rumah yang nyaman dan mewah dari hasil korupsinya.

Meski demikian, kejahatan jalanan seperti dilakukan gerombolan debt collector yang menculik siswi SMP dan dilecehkan, misalnya, juga tidak bisa dibiarkan.

Kalangan masyarakat, yang tercermin suaranya dari komentar atas berita ini bahkan minta agar gerombolan debt collector itu ditembak mati semua.

Sebutan penembak misterius atau sering disingkat petrus adalah suatu operasi rahasia dari pemerintahan di masa Presiden Soeharto pada tahun 1980-an untuk menanggulangi tingkat kejahatan yang begitu tinggi pada saat itu.

Operasi ini secara umum adalah operasi penangkapan dan pembunuhan terhadap orang-orang yang dianggap mengganggu keamanan dan ketentraman masyarakat khususnya di Jakarta dan Jawa Tengah.

Pelakunya adalah orang terlatih yang misterius, tak jelas, dan tak bisa diidentifikasi, maka muncul istilah petrus (penembak misterius).

Mereka beroperasi seperti siluman, ada yang pro, ada yang kontra.

Sebenarnya, petrus berawal dari operasi pe­nang­gulangan kejahatan di Jakarta.

Pada tahun 1982, Soeharto memberikan peng­har­gaan kepada Kapolda Metro Jaya, Mayjen Pol Anton Soedjarwo atas keber­ha­silan membongkar perampokan yang meresahkan masyarakat.

Pada Maret, tahun yang sama, di hadap­an Rapim ABRI, Soeharto meminta polisi dan ABRI mengambil langkah pemberantasan yang efektif menekan angka kriminalitas.

Hal yang sama diulangi Soeharto dalam pidatonya tanggal 16 Agustus 1982.

Permintaannya ini disambut oleh Pangkopkamtib Laksamana Soedomo da­lam rapat koordinasi dengan Pangdam Ja­ya, Kapolri, Kapolda Metro Jaya dan Wagub DKI Jakarta di Markas Kodam Metro Ja­ya tanggal 19 Januari 1983.

Dalam rapat itu diputuskan untuk melakukan Operasi Clurit di Jakarta, langkah ini kemudian diikuti oleh kepolisian dan ABRI di ma­sing-masing kota dan provinsi lainnya.

Pada tahun 1983 tercatat 532 orang tewas, 367 orang di antaranya tewas akibat luka tembakan.

Pada Tahun 1984 ada 107 orang tewas, di an­­taranya 15 orang tewas ditembak.

Ta­hun 1985 tercatat 74 orang tewas, 28 di an­taranya tewas ditembak.

Para korban pe­trus, saat ditemukan masyarakat da­lam kondisi tangan dan lehernya te­ri­kat.

Dua jempol mereka diikat sebagai teknik pelumpuhan sebelum dihabisi.

Cara ini mengadaptasi cara gerilyawan Vietnam saat mereka menangkap tentara United States (US) sebelum dieksekusi.

Kebanyakan korban juga dimasukkan ke dalam karung yang ditinggal di pinggir jalan, di depan rumah, dibuang ke sungai, la­ut, hutan dan kebun.

Pola pengambilan pa­ra korban kebanyakan diculik oleh orang tak dikenal dan dijemput aparat ke­amanan.

Petrus pertama kali dilancarkan di Yogyakarta dan diakui M Hasbi, yang menjabat sebagai Komandan Kodim 0734 sebagai operasi pembersihan para gali (Kompas, 6 April 1983).

Sementara itu, Panglima Kowilhan II Jawa-Madura Letjen TNI Yogie S Memet yang punya rencana mengembangkannya. (Kompas, 30 April 1983).

Akhirnya, gebrakan itu dilanjutkan di berbagai kota lain, hanya saja, operasi dilaksanakan secara tertutup.

Sejumlah saksi yang mengetahui kasus ini, menyatakan, target sudah diketahui dan memang merupakan pelaku kejahatan.

"Biasanya, yang menjadi target petrus sudah pasti memang bandit, perampok, pencuri, jadi memang orang yang melakukan kejahatan, saya tahu di antaranya karena tidak punya kerja, tapi uangnya banyak, hidupnya biasa berbaur, tahu-tahu, dia sudah hilang," kata seorang saksi sepak terjang petrus di Jakarta, Minggu (8/7/2018).

Menurut saksi, kehidupan memang mencekam, khususnya untuk para gali.

"Mereka diburu, saat ditangkap, tewas tidak berbekas, mereka langsung dieksekusi," katanya.

Masalah Petrus waktu itu memang jadi berita hangat, ada yang pro dan kontra, baik dari kalangan hukum, politisi sampai pemegang kekuasaan.

AHY Diajukan Jadi Cawapres, Prabowo: Sudah Terlanjur Bekerja Sama Erat dengan PKS dan PAN


BeritaPusat88 - Mandat menjadi calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (pilpres) 2019 telah diterima Prabowo Subianto dari partai Gerindra.

Namun, nama calon wakil presiden (cawapres) hingga kini belum juga resmi diumumkan Gerindra maupun Prabowo, Minggu (8/7/2018).

Beberapa nama santer disebut akan mendampingi Prabowo untuk melaju di Pilpres 2019.


Seperti nama Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) dari Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Disebut akan jadi cawapres untuk dirinya, Prabowo mengatakan ia masih akan melakukan pembahasan dengan mitra-mitranya.

"Saya akan bahas dengan mitra-mitra saya," ungkap Prabowo usai menghadiri acara halalbihalal dan reuni akbar Korps Baret Merah Kopassus di GOR Ciracas, Sabtu (7/7/2018), seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.

Secara terpisah, setelah pertemuannya dengan Wakil Ketua Umum Demokrat, Syarief Hasan pada Kamis (5/7/2018), Prabowo mengatakan dirinya tidak masalah terkait opsi cawapres yang mereka bicarakan.

Namun, Prabowo mengatakan dirinya dan Gerindra sudah terlanjur bekerja sama erat dengan PKS dan PAN, sehingga perlu ada kesepakatan (konsensus) dengan koalisinya tersebut.

Karena kedepannya, Prabowo menginginkan suatu koalisi yang kuat.

"Saya sampaikan ke Pak Syarief Hasan, kami tidak ada masalah, kami welcome tapi karena saya sudah terlanjur bekerja sama erat dengan PKS dan PAN berarti perlu ada konsensus karena kami ingin suatu koalisi yang kuat ke depannya," ujar Prabowo.

Sementara itu, dikutip TribunWow.com dari Tribunnews, pertemuan Syarief Hasan dengan Prabowo di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru ditujukan untuk menyampaikan pesan dari Ketua Umum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Ini kan hari-hari komunikasi politik. Menyampaikan pesan-pesan dari Ketua Umum Partai Demokrat kepada dan Pak Prabowo mendengarkan pesan yang disampaikan Pak Syarief kepada beliau," ujar Ahmad Muzani, Sekretaris Jenderal Gerindra.

Namun Muzani enggan menjelaskan rinci mengenai isi pembicaraan antara Syarief Hasan dan Prabowo yang berlangsung kurang lebih selama 45 menit tersebut.

Yang pasti menurutnya pesan yang disampaikan terkait Pemilihan Presiden yang akan memasuki tahap pendaftaran pasangan calon pada Agustus mendatang.

"Ya pesan-pesan lah ya. Namanya politik ya pesan-pesan politik. Pesan menghadapi Pilpres apa segala macam," katanya.

Ahmad Muzani mengatakan, kemungkinan akan adanya pertemuan lanjutan yang melibatkan SBY dan Prabowo membahas Pilpres 2019.

Menurut Muzani partainya selalu terbuka untuk berkoalisi dengan siapapun termasuk dengan Demokrat.

"Gerindra tidak memiliki halangan untuk berhubungan dengan partai manapun. Karena kita memiliki asas dan prasangka yang sama untuk membangun bangsa dan negara. Kita memiliki cara pandang yang sama tentang masalah bangsa," kata Muzani.

"Kita memiliki cara pandang yang sama tentang mencari solusi masalah bangsa. Termasuk dengan partai Demokrat.

Karena itu Pak Prabowo sangat memberi hormat kepada Pak SBY. Apresiatif terhadap mantan presiden. Karena itu hari ini beliau menerima Pak Syarief," lanjut Ahmad Muzani.

Gadis Asal Bandung Dirudapaksa Pria Kenal dari Aplikasi Perjodohan, Pelaku Mengaku Pilot


BeritaPusat88 - YP (21), seorang mahasiswi di Bandung, Jawa Barat, melaporkan seorang pria yang dikenalnya melalui aplikasi sosial media Tinder atas dugaan perkosaan di sebuah hotel di bilangan Jalan Gatot Subroto.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan bahwa polisi telah menerima laporan itu dan sedang melakukan penyelidikan.

"Masih dalam penyelidikan," kata Hendro saat dihubungi Kompas.com, Minggu (8/7/2018).


Sementara itu, paman Korban, Pri (37), mengatakan bahwa dugaan pemerkosaan ini terjadi pada Jumat (6/7/2018).

Awalnya, korban berkenalan dengan seorang pria di sebuah aplikasi tinder, kurang lebih satu minggu berkenalan, keduanya pun kemudian melanjutkan perkenalan itu melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp.

"Korban dan (terduga) pelaku kenal dari Tinder. Profil terduga pelaku ini ngakunya pilot," kata Pri saat dihubungi.

Setelah seminggu berkenalan melalui WhatsApp, keduanya akhirnya bertemu di sebuah kafe di kota Bandung sekitar pukul 17.00 WIB.

Tak lama, lanjut Pria, pria itu mengajak YP ke sebuah hotel tempat dirinya menginap. Awalnya YP menolak ajakan tersebut namun lantaran pria itu memaksa YP pun mengikuti ajakannya.

"Kemudian pelaku mengajak ke hotel alasannya ambil barang buat kemas-kemas, mau berangkat lagi. Ceritanya check out. Korban tidak mau, tapi dipaksa," tuturnya.

Namun siapa sangka, saat YP berada di kamar hotel, pria itu langsung mengunci pintu kamar dan mengajak YP untuk berhubungan badan. 

"Korban langsung takut dan enggak berdaya melawan. Korban saat itu sedang datang bulan," kata Pri. 

Setelah melakukan hubungan badan itu, korban yang sempat mendapatkan intimidasi itu pun kemudian diajak pria tersebut untuk bertemu teman-temannya.

"Korban diam saja tidak bisa apa-apa. Setelah pulang, baru korban menangis dan cerita ke keluarga," katanya.

Setelah mendengar cerita YP, keluarga akhirnya mengajak YP untuk melaporkannya ke Polrestabes Bandung, Sabtu (7/7/2018) pagi. Polisi menerima laporan dugaan perkosaan tersebut dalam dokumen LP/446/VII/2018/JBR/Polrestabes tanggal 07/07/2018. 

Menurut Pri saat ini kondisi YP masih dalam keadaan shock.

"Kami berharap polisi segera tangkap pelaku, korban segera pulih dan kami menuntut keadilan," ungkapnya.

Seorang Nenek Meninggal Usai Berhubungan Intim dengan Driver Ojol, Ternyata ini Penyakit yang Dideritanya


BeritaPusat88 - Seorang perempuan paruh baya di Gowa meninggal dunia usai berhubungan badan.

Ria Daeng Caya, usia 55 tahun, meninggal dunia setelah berhubungan intim dengan seorang driver ojek online.

Mulanya, Ria memanggil Muhammad Agus, driver ojol untuk datang ke rumahnya di BTN Zarindah Permain, Kelurahan Samata, Somba Opu, Gowa, Jumat (6/7) petang.

Melansir dari Tribun Timur, panggilan tersebut sebuah kode korban ingin berhubungan intim dengan Agus.

Agus pun langsung mengunjungi rumah korban dan langsung masuk kamar tidur.

Saat itu kondisi rumah korban sedang sepi, hanya ada cucu korban yang bermain di luar kamar.

Menurut Pejabat Unit Reskrim Polsek Somba Opu, Iptu alelak Paulus, sang cucu sempat melihat pasangan neneknya keluar kamar dan membawa bawang merah.

"Saya tanya langsung cucunya, dia bilang cuman lihat itu om (Agus) keluar ambil bawang merah dan ditumbuk. Kemudian masuk lagi ke dalam (kamar)," katanya.

Selang beberapa menit, Agus keluar dengan panik memanggil cucu korban untuk membangunkan neneknya.

Cucunya pun mencoba membangunkan korban dalam kondisi tanpa pakaian.

Mereka pun meminta pertolongan tetangga lalu meneruskan ke Polsek Somba Opu dan saat itu pula korban dinyatakan meninggal dunia.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, ternyata hubungan Agus dengan Ria berbau unsur perselingkuhan.

Saat diminta keterangan oleh pihak kepolisian, Agus mengaku nafas Ria sempat tidak teratur usai berhubungan badan.

"Agus mengaku memang melakukan hubungan badan. Waktu selesai berhubungan badan, nafas korban memang sudah tidak teratur. Panjang pendek," ujar Malelak.

Setelah ditelusuri ternyata korban meninggal usai berhubungan intim juga memiliki riwayat sakit asma.

Sebenarnya, berhubungan intim bagi perempuan di usia 50 tahun ke atas justru lebih baik untuk meningkatkan gairah cinta.

Namun perlu diperhatikan pula kondisi kesehatan serta waktu melakukannya.

Sebab, sebuah penelitian di New Zealand mengungkap ada waktu terbaik untuk melakukan hubungan seksual.

Menurut sebuah penelitian, waktu terbaik untuk berhubungan seks adalah pukul 7.30 pagi, sekitar 45 menit setelah bangun tidur.

Pada saat ini, tingkat energi sedang tinggi setelah terbangun dari keadaan diam, yang berarti kedua orang tersebut memiliki stamina lebih.

Terlebih lagi, terlibat dalam seks menyebabkan tersendatnya endorfin, menurunkan tekanan darah dan tingkat stres seseorang, serta membuat seseorang lebih bersemangat sepanjang hari.

Sebuah peneliti dari Oxford University’s Sleep dan Circadian Neuroscience Institut, Paul Kelley, mengungkapkan bahwa waktu adalah segalanya.

Jam biologis seseorang mengalami pergeseran seiring bertambahnya usia.

1. Usia 20-an, pukul 15.00

Menurut Kelley, waktu yang tepat untuk bercinta pada seseorang berusia 20-an adalah pukul 15.00.

Sebab, pada usia ini, pasangan yang telah menikah biasanya memiliki keinginan berhubungan seksual sepanjang hari.

2. Usia 30-an, pagi hari

Usia 30 tahun merupakan tahun emas untuk bercinta.

Sinar matahari pada pukul 08.20 dapat meningkatkan hormon testoteron pada pria maupun wanita dengan merangsang hipotalamus.

3. Usia 40-an, pagi hari

Menurut Kelley, malam hari adalah waktu yang tepat untuk bercinta, karena sudah lebih relaks dan produksi oksitosin meningkat.

Tapi, jangan tidur hingga larut malam karena keesokan harinya, waktu yang baik untuk bangun tidur adalah pukul 07.50.

BACA JUGA: Belutut di Kaki Ibunya, Roy Kiyoshi Akui Kenakalan yang Tak Terduga

4. Usia 50-an, sama seperti 40-an

Pada usia 50 tahun, waktu yang baik untuk bercinta juga tak jauh berbeda dengan usia 40 tahun.

Menurut Kelley, malam hari lebih pas untuk berhubungan seks karena pagi hari adalah waktu yang sibuk

5. Usia 60-an, pukul 20.00

Menurut Kelley, pukul 20.00 adalah waktu terbaik untuk bercinta pada usia 60 tahun.

Setelah bercinta, hormon melatonin atau hormon tidur pun meningkat sekitar pukul 22.00 sehingga membuat waktu tidur yang sempurna.

Ketika Kapal Perang AS Merontokkan Pesawat Komersil Iran yang Berisi 290 Orang Akibat Kesalahan Radar dan Kecerobohan Awak Kapal


BeritaPusat88 - Antara 1980-1988, berkecamuk peperangan antara Irak dan Iran.

Ini adalah perang yang mengerikan yang melibatkan penggunaan senjata kimia dan korban yang jatuh, di satu pihak saja dalam sehari, bisa mencapai 10 ribu orang.

Pasukan Irak yang merasa lebih unggul awalnya sengaja mengadakan serangan dadakan ke Iran yang saat itu sedang mengobarkan semangat Revolusi Islam.

Revolusi Islam Iran yang mengguncang dunia antara lain ditandai dengan cara menumbangkan kekuasaan monarki Iran dan memutuskan hubungan diplomatik dengan AS.

Iran bahkan menyandera sejumlah warga AS di Kedutaan Besar Iran sehingga akibat kasus penyanderaan itu Iran dianggap telah menyatakan perang dengan AS.

Irak sendiri yang mendapat peluang untuk menyerang negara tetangganya itu, alasan utamanya sampai menggempura Iran sebenarnya beragam.

Tapi yang paling dikhawatirkan Irak adalah karena revolusi Islam Iran dimotori oleh pemeluk Islam Syiah dan diprediksi bisa berpengaruh ke Irak, mengingat warga Irak mayoritas merupakan penganut Islam Sunni. 

Selain itu Irak juga sudah lama merasa dirugikan oleh Iran karena Selat Hormuz yang merupakan jalur lintasan ekspor menyak dari Timur Tengah cenderung didominasi Iran.

Dengan demikian  serangan militer Irak ke Iran sebenarnya selain masalah perbedaan pandangan dalam berislam sekaligus dimaksudkan untuk mencegah dominasi Iran di kawasan Selat Hormuz.

Perairan Selat Hormuz  hingga kini masih merupakan jalur strategis yang dilewati kapal–kapal tanker dari Timur Tengah menuju negara lain dan sebaliknya.

Oleh karena itu serangan Irak ke Iran cenderung mendapat dukungan dari negara-negara Barat dan Arab.

Dalam situasi peperangan yang semakin meningkat maka kawasan perairan Selat Hormuz dan ruang udaranya menjadi makin berbahaya karena berada di kawasan zona perang. 

Demi menjaga keamanan Selat Hormuz, kapal–kapal perang Amerika melakukan patroli secara rutin.

Tetapi secara strategi militer karena hubungan AS-Iran saat itu sedang tegang terkait Revolusi Islam Iran dan perang Irak-Iran,  maka Iran secara politik dan militer dianggap musuh utama oleh AS, bahkan hingga saat ini.

Kapal–kapal perang AS yang berpatroli di Selat Hormuz selalu mengidentifikasi melalui radar bahwa setiap pesawat terbang yang sedang melintas di atas Selat Hormuz, meski  merupakan ruang udara internasional sebagai ancaman.

Pada 3 Juli 1988, sebuah pesawat komersil Iran jenis Airbus -300 (Iran Flight 655) yang sedang terbang dari Dubai menuju Iran dan sedang melintas di atas Selat Hormuz, terdeteksi oleh radar kapal perang AS USS Vincennes.

Pesawat komersil Iran yang sebenarnya sedang terbang di jalur komersil itu langsung  diidentifikasi oleh kapall perang AS sebagai pesawat yang berpotensi mengancam keamanan.

Apalagi radar kapal perang ternyata mengidentifikasi pesawat komersil Iran itu sebagai pesawat tempur F-14 Tomcat milik Iran yang sedang menuju ke arah kapal perang.

Iran memang memiliki puluhan jet tempur F-14 karena ketika AS dan Iran masih memiliki hubungan baik di era monarki Iran, AS pernah memberikan sdejumlah jet tempur F-14.

Akibat pecah revolusi, F-14 yang merupakan jet tempur paling canggih di tahun itu kemudian diambil alih oleh pemerintahan Revolusi Islam Iran.

Karena pesawat komersil Iran diidentifikasi sebagai Jet tempur F-14 yang akan menyerang kapal perang AS, maka sebagai pencegahan USS Vincennes telah memberikan peringatan melalui komunikasi radio hingga berkali-kali tetapi tidak ada tanggapan sama sekali.

Akhirnya demi menghindari serangan udara dua rudal segera dilepaskan untuk menghantam pesawat komersil Iran yang dikira jet temput itu.

Dalam hitungan detik, pesawat komersil Iran pun meledak dan menewaskan seluruh penumpangnya yang berjumlah sebanyak 290 orang.

Dunia pun gempar akibat tragedi yang mengerikan itu dan mengecam AS sebagai negara brutal sekaligus menyalahkan awak kapal USS Vincennes telah melakukan tindakan bodoh dan ceroboh.

Setahun kemudian (1989) Iran melakukan penuntutan dan pemerintah AS sendiri mengakui kesalahannya.

Pemerintah AS kemudian memberikan kompensasi ke seluruh keluarga korban senilai lebih dari 61 juta dolar AS.

Tragedi tertembak jatuhnya pesawat komersil Iran yang disimpulkan karena kemampuan radar kapal perang AS yang telah berfungsi salah dan kecerobohan komandan kapal perang USS Vincennes menjadi pelajaran berharga dan digarapkan jangan sempai terulang lagi.

Namun tragedi serupa ternyata terulang lagi ketika pesawat komersil sedang melintas di kawasan udara suatu negara yang sedang dilanda konflik peperangan.

Kasus tertembaknya pesawat komersil oleh serangan rudal dalam situasi sedang terjadi peperangan bahkan beberapa kali terjadi.

Salah satunya adalah ketika pesawat komersil Malaysia MH-17 yang sedang terbang dari Belanda lalu ditembak jatuh oleh pasukan Ukraina (2014) menggunakan rudal buatan Rusia.

Pesawat Malaysia itu sengaja ditembak jatuh karena dikira pesawat Rusia yang digunakan untuk kepentingan militer.

Baik tragedi rontoknya pesawat komersil Iran maupun Malaysia sebenarnya merupakan tindakan militer yang disengaja karena terdorong oleh situasi suatu negara yang sedang perang.

Ironisnya tertembak jatuhnya pesawat komersil akibat peluncuran rudal di saat perang cenderung 'dibenarkan' sehingga menjadi tragedi yang juga cepat dilupakan oleh masysrakat dunia internasional.

Yang jelas, ketika suatu negara sedang berkecamuk  peperangan, penerbangan komersil yang sedang melintas di jalur rawan itu akan memiliki resiko sangat  tinggi.

Contohnya, ketika Korut sedang giat meluncurkan rudal balistik ke laut Jepang (2017) , pesawat-pesawat komersil yang sedang melintas di jalur itu sejumlah di antaranya ternyata nyaris ‘menabrak rudal’.

Tapi dunia internasional masih diam karena tidak ada satu pun pesawat komersil yang jatuh akibat menabrak rudal Korut.

Oleh karena itu untuk menghindari sergapan rudal yang umumnya merupakan jenis rudal pencari panas (warming seeker), dalam artian rudal akan mengejar gas buang (after burner) pesawat. 

Sebaiknya para pilot penerbangan komersil menghindari jalur penerbangan rawan konflik sehingga terhindar dari bencana.



Sabtu, 07 Juli 2018

Kerja 13 Tahun di Dubai, Wanita Ini Mengaku Sudah Bisa Beli 3 Apartemen, Ternyata Ini Pekerjaannya


Tenaga kerja wanita asal Filipina, Gina Gelvero, mengaku telah memiliki 3 unit apartemen atas namanya.

Gina memiliki prinsip hidup, sedikit belanja banyak menabung.

Gina mempercayai prinsip itu membuatnya suksed di kemudian hari.


Benar saja, Gina berhasil membuktikannya.

Gina menjadi tenaga kerja selama 13 tahun di Dubai.

Ia rutin menerima gaji setiap akhir bulan.

Selama belasan tahun itulah, ia mengaku sudah membeli tiga apartemen di negara asalnya.

Tiga apartemen ia beli di kota yang berbeda-beda.

Di antaranya di Quezon, Pasay, dan Davao.

Apartemen dibeli dengan sistem pembayaran cicilan selama 24 bulan tanpa bunga.

Tidak berhenti di situ, Gina sudah berencana untuk membeli apartemen lagi.

Kali ini, apartemen di Kota Mandaluyong.

Ia berharap dalam waktu 6 atau 10 tahun ke depan, ia bisa segera mewujudukannya.

Kepada The Filipino seperti dilansir dari Viral4real, Gina pun memberikan alasan kenapa gemar membeli apartemen.

"Saya ingin menghasilkan uang dengan cara yang pasif, tidak mesti saya bekerja. Karena kita tidak bisa terus-terusan bergantung pada gaji bulanan. Bagaimana jika kamu mendadak kehilangan pekerjaan?" kata Gina.

Apartemen atau real estate adalah cara terbaik karena harganya selalui naik, setidaknya 10-15 persen setiap tahun," tambahnya lagi.

Gina kemudian menyewakan apartemen yang ia miliki kepada orang lain.

Menurut hitungannya, setidaknya ia mendapat total uang dari ketiga apartemen yang disewakannya senilai Rp 41,8 juta per bulan.

ternyata wanita 37 tahun ini bekerja sebagai Sekretaris Eksekutif di sebuah perusahaan di Dubai.

Lulusan teknologi komputer ini telah memiliki pengalaman kerja lebih dari 22 tahun.

Mengulas Fakta Perempuan Lumpuh Usai Mendapat 'Gigitan Cinta', Simak Penjelasannya!


Sebagian tubuh seorang perempuan warga negara Selandia Baru menderita lumpuh akibat "gigitan cinta" atau cupang di tengkuknya dari pasangan yang sedang kasmaran.

Bahkan, akibat bergairahnya seseorang dalam bercumbu, sering kali bekas ciuman di leher hingga menciptakan bekas yang
tampak jelas dan justru jadi mengganggu penampilan karena bekas kecupan tersebut tidak bisa langsung hilang sekejab.

Tidak disangka pula, kalau ciuman atau kecupan tersebut merupakan salah satu simbolisasi kasih sayang ternyata menyimpan potensi bahaya untuk kesehatan yang menyebabkan trauma fisik.


Saat melakukan ciuman cupang, pastinya ada hisapan disana. Hal tersebut dapat menyebabkan trauma dan sedikit memar dalam pembuluh darah. Setidaknya ada gumpalan pada bagian arteri yang bisa membahayakan kesehatan.

Demikian diungkapkan beberapa dokter di New Zealand Medical Journal, Maret 2017.

Dalam jurnal tersebut, para dokter menuturkan, perempuan yang berusia 44 tahun tersebut mendatangi bagian gawat darurat di Middlemore Hospital di Auckland, tahun lalu.

Ia kehilangan gerak pada lengan kirinya sewaktu menonton televisi.

Para dokter menyimpulkan perempuan itu menderita stroke ringan.

Namun, para dokter tak bisa menemukan penyebabnya sampai mereka menemukan memar vertikal kecil di tengkuk perempuan tersebut di dekat urat nadi besar.

Ternyata, itu adalah "gigitan cinta" atau "hickey" yang ia "terima" beberapa hari sebelumnya.

"Karena itu adalah `gigitan cinta`, tentu ada banyak penyedotan," kata salah seorang dokter yang merawat pasien, Teddy Wu, kepada Christchurch Press, seperti dikutip AFP.

"Akibat trauma fisik yang ditimbulkannya, terjadi sedikit memar di bagian dalam pembuluh darah tersebut. Ada pembekuan darah di urat nadi di bawah tempat `hickey` dilakukan."

Bahaya kecupan di leher

Wu mengatakan gumpalan darah itu terlepas dan bergerak ke jantung perempuan tersebut, tempat darah beku itu mengakibatkan stroke ringan yang membuat dia kehilangan daya gerak lengannya.

"Kami mencari catatan medis dan contoh mengenai akibat gigitan cinta` yang mengakibatkan sesuatu seperti itu tak pernah digambarkan sebelumnya," katanya.

Petugas medis mengatakan perempuan tersebut sudah sembuh setelah dirawat dengan menggunakan obat antipembekuan darah.

Kejang dan meninggal

Dikutip dari Independent, seorang remaja bernama Julio Macias Gonzalez (17) mengalami kejang-kejang saat makan malam bersama keluarganya di Mexico City.

Media lokal melaporkan ia kejang-kejang setelah sebelumnya menghabiskan waktu bersama kekasihnya yang berusia 24 tahun.

Keluarganya pun panik dan segera memanggil layanan darurat. Nahas remaja itu keburu meninggal dunia.

Menurut laporan media di Meksiko, dokter menduga kalau ia meninggal disebabkan karena cupang atau 'gigitan cinta' di leher yang dilakukan kekasihnya.

Gigitan itu mengakibatkan gumpalan darah, sehingga aliran darah menuju otak menjadi tidak lancar dan mengakibatkan stroke.

Orang tua anak itu menyalahkan pacarnya untuk kematian, dan usia kejadian itu kekasih anaknya menghilang.

Pihak keluarga, dari borough Iztapalapa, mengatakan kepada media lokal mereka telah menyetujui tujuh tahun perbedaan usia antara anak dan pacarnya, tapi ia menolak untuk putus dengan dia.

Ini adalah kasus yang dilaporkan kedua gigitan cinta menyebabkan stroke.

Tahun 2011, seorang wanita 44 tahun dari Selandia Baru mengalami kaku di bagian kiri dan dibawa ke rumah sakit.

Menurut laporan media saat itu, dokter menduga dia mengalami stroke.

Awalnya dokter tak mengetahui penyebabnya sampai ia melihat ada bekas memar di sisi kanan lehernya, yang merupakan bekas 'gigitan cinta'.

Mereka menyimpulkan bekas gigitan cinta itu telah merusak arteri utama dan mengakibatkan penyumbatan darah.

Dr Teddy Wu, yang bertugas menangani masalah wanita itu di Rumah Sakit Middlemore Auckland, membuat sebuah jurnal medis terkait kasus ini.

"Setahu saya, itu adalah pertama kalinya seseorang telah dirawat di rumah sakit karena 'dicupang'," katanya pada saat itu, orang Amerika menggunakan hal itu dengan istilah gigitan cinta.

Wanita itu dirawat dengan warfarin, anti-koagulan, dan hasilnya penyumbatan darahnya menghilang hampir seluruhnya dalam waktu seminggu.

Dr Wu mengatakan kepada media lokal bahwa jika wanita itu tidak ditangani dengan cepat dia bisa menderita stroke lebih lanjut.

"Strokes memiliki berbagai tingkat keparahan. Paling parahnya mungkin pasien dapat menjadi lumpuh," tuturnya

Ibu Histeris Putrinya Diculik Gerombolan Debt Collector Kemudian Disekap dan Dilecehkan


BeritaPusat88 - seorang ibu (42) tak berhenti menangis histeris sembari memeluk erat anak kandungnya (14) di depan rumah toko (ruko) sebuah perusahaan finance, Jumat (6/7/2018) di Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.

Diduga, putrinya menjadi korban penculikan dengan disertai pelecehan seksual yang dilakukan sejumlah debt collector, usai sepeda motor yang dibawa putrinya dirampas.

Diketahui, awal mula kejadian itu, ketika anak tercinta korban melintas dengan mengendarai sepeda motor jenis matic di wilayah Palmerah, Jakarta Barat.


Saat di jalan, korban tak menyadari jika ada beberapa debt collector yang sudah mengintainya dari kejauhan.

Motor yang dikendarai korban secara mendadak diberhentikan oleh sejumlah debt collector, di jalan.

Korban merinding ketakutan dan menangis saat sepeda motor matiknya kala itu dirampas oleh sejumlah pria berbadan tegap, diketahui berprofesi sebagai debt collector.

Korban sempat ditanya-tanya oleh para debt collector itu.

Tapi, karena tangisan korban sempat menarik perhatian warga sekitar, para debt collector itu seketika langsung membawa korban ke sebuah kantor, yang berada di Kawasan Srengseng, Jakarta Barat.

Korban semakin panik, tak bisa berbicara lantaran ketakutan.

Dalam kondisi masih mengenakan seragam sekolah, sesampainya di sebuah kantor yang bergerak di bidang finance, ketika itu, mereka langsung memojokkan diri korban di sebuah sudut tembok kantor lantaran ketakutan.

Selama berjam-jam di kantor finance tersebut, korban mendapat perilaku yang tidak senonoh.

Bahkan korban tak diperbolehkan pulang oleh para debt collector tersebut kalau belum membayar cicilan bulanan motor matic miliknya.

Hal ini, membuat sang ibu panik dan khawatir.

Dia mendapatkan informasi apabila korban diculik para debt collector itu, korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Palmerah, sore hari.

Mengenakan pakaian putih, korban yang ketika itu datang melapor ke Polsek Palmerah dalam kondisi menangis terisak, ia langsung melapor kejadian yang menimpa putrinya tersebut.

"Ada etikanya dong harusnya. Motor saja yang diambil, kenapa anak saya juga harus dibawa-bawa ke kantor finance itu. Ya Allaaah.." kata ibu korban, sambil menangis histeris.

Ibu korban mengatakan, dia mendapat pesan dari anaknya, jika sedang berada di kantor para debt collector ganas, yang saat itu membawanya dari kawasan Palmerah.

Ibu korban telah membaca pesan singkat dari anaknya itu, membuatnya langsung lemas dan panik.

"Aku tuh sudah panik de,‎ namanya anak masih kecil. Tuh anaknya (RI), tanya aja kalau boleh dari tadi nangis melulu kan. Yah, ketakutan dia. Anak masih 14 tahun begitu kok. Yah kalaupun mau mengambil motornya silakan pakai etika lah. Anak gede begitu. Jangan beraninya sama anak-anakn kecil begitu dong," kata ibu korban.

Ibu kandung korban mengatakan, anaknya, saat itu, mengendarai sepeda motor membonceng temannya.

Di saat di tengah jalan, laju sepeda motorkorban langsung dihentikan oleh sejumlah gerombolan debt collector yang ganas.

"Iya boncengan berdua, lalu motornya dibawa debt collector. Tapi, dia dibonceng sama yang debt collectornya ke kantor. Malah, teman anak saya juga dibawa. Ini saya mau tanya ke anak saya, tapi menangis terus," katanya.

Diketahui olehnya, jika anaknya sedang ingin ke sekolahnya untuk melakukan cap tiga jari.

Dia mengatakan, selama perjalanan mendadak di tengah jalan beberapa orang memberhentikan laju motor anaknya.

"Anak saya itu mau lakukan cap tiga jari yang di SMP 61 Slipi. Bawa motor sendiri. Biasanya kan diantar sama abangnya, cap tiga jari itu ya kan perlu untuk daftar SMK 35. Akhirnya ya dia jalan sama temennya namanya putri, berduaan deh naik motor sama temannya Wahyu," katanya.

Ibu kandung korban menambahkan,"Anak saya ini cerita pas mau masuk simpang Slipi yang sepi yang mau masuk gang sekolahnya, langsung dipepet tuh sama tiga motor. Lima orang berkulit hitam ya dan kekar. Motornya dibawa, anak saya malah diboncengin muter kesana-sini naik motornya si debt collector (menangis). Makanya itu, tadi anak sayanya menghubungi kok nangis," katanya.

Korban semakin kaget, saat mendengar suara pria yang menanyakan anaknya perihal masih perawan atau tidak.

"Anak saya makin nangis. Di saat deb collector itu nanya ke anak saya masih perawan apa tak perawan, saya shock. Saya dengar kalimat itu melalui telepon. Teleponnya tiba-tiba terputus. Saya langsung dari Bekasi, macet-macetan ya ke Polsek Palmerah," katanya.

Tak lama, Polsek Palmerah yang dipimpin oleh Kapolsek Palmerah, Kompol Aryono serta para jajarannya menuju ke lokasi, dan menggerebek kantor para debt collector, yang ada di wilayah Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.

Kantor finance yang kala itu masih nampak beberapa karyawan yang bekerja, sontak kaget lantaran kedatangan anggota polisi bersenjata lengkap.

Bersama ibu korban, para anggota polisi ketika itu langsung menyelamatkan korban.

Melihat korban, yang saat keluar dari pintu ruko langsung menangis, ibunya pun berlari histeris memeluknya.

"Terima kasih Pak Polisii.. Terima kasiiih Paak. Anak saya selamaat Paak," kata ibu korban sambil menangis di hadapan Kapolsek Palmerah.

Sementara itu, Kompol Aryono sebagai Kapolsek Palmerah mengatakan, pihaknya langsung mencokok sembilan orang pekerja dari dalam kantor.

Tapi, sebanyak lima gerombolan debt collector berhasil kabur.

“Saat kami datang ke kantor itu, korban pun tengah menangis di salah satu ruangan. Langsung di lokasi kami ciduk sembilan pekerja, agar dapat dimintakan keterangannya. Sementara itu lima debt collector masih diburu. Kami kejar malam ini juga. Debt collector ini meresahkan, apalagi korbannya dibawah umur. Kami masih selidiki kasus ini dulu," kata Aryono.

Menengok Nasib Preman di Era Soeharto, Ditembak Mati dengan Kondisi Jempolnya Selalu Sama


BeritaPusat88 - Bagi mereka yang lahir pada era 1980-an, tentu masih sempat merasakan kehidupan pada era Orde Baru, atau zaman pemerintahan Soeharto.

Pada tahun 1980-an, saat itu aparat keamanan memang sedang dibuat gerah oleh maraknya aksi preman jalanan yang populer dengan sebutan gabungan anak liar (gali).

Aksi mereka sempat mengganggu roda perekonomian RI.


Misalnya, kawasan terminal yang sudah dikuasai oleh para gali membuat para pengusaha bus terus mengalami kerugian, banyaknya begal yang membajak bus dan truk di jalanan, dan lainnya.

Presiden Soeharto lalu memerintahkan agar segera dibentuk tim yang beranggotakan aparat TNI/Polri ( saat itu ABRI) untuk melaksanakan operasi penumpasan kejahatan terhadap para begal yang makin marak dan merugikan.

Hingga tahun 1982, Polri di bawah pimpinan Kapolri Jenderal Awaloedin Djamin telah melakukan berbagai operasi penumpasan kejahatan.

Dilansir dari Surya.co.id, polri melancarkan Operasi Sikat, Linggis, Operasi Pukat, Operasi Rajawali, Operasi Cerah, dan Operasi Parkit di seluruh wilayah Indonesia serta berhasil menangkap 1.946 penjahat.

Meski sudah banyak penjahat yang diringkus, operasi penumpasan kejahatan terus berlanjut.

Seperti yang dilakukan oleh Komando Daerah Militer (Kodim) 0734 Yogyakarta di bawah pimpinan Kolonel Muhamad Hasbi.

Kolonel Hasbi saat itu (1983) menyatakan perang terhadap para preman atau gali yang aksinya makin meresahkan masyarakat Yogyakarta.

Dia menggelar Operasi Pemberantasan Keamanan (OPK) yang bekerja sama dengan intelijen AD, AU, AL dan kepolisian.

Kodim Yogyakarta lalu melakukan pendataan terhadap para gali melalui operasi intelijen dan para gali yang berhasil didata diwajibkan melapor serta diberi kartu khusus.

Setelah mendapat kartu, para gali tersebut dilarang bikin ulah lagi dan harus mau memberitahukan dimana para gali lain yang tidak mau melapor.

Para gali yang tidak melapor kemudian diburu oleh tim OPK Kodim untuk ditangkap dan bagi yang lari atau melawan akan langsung ditembak mati.

Mayat para gali yang ditembak mati dibiarkan tergeletak di mana saja dengan tujuan membuat jera (shock therapy).

OPK yang digelar aparat keamanan di Yogyakarta sudah diketahui oleh masyarakat.

Setiap ada mayat yang ditemukan di pinggir jalan, tepi hutan, bawah jembatan, dan lainnya, mayat dengan luka tembak itu kerap dinamai sebagai korban penembakan misterius (petrus).

Istilah ‘petrus’ kemudian menjadi sangat populer sekaligus menakutkan.

Kinerja OPK yang dilaksanakan di Yogyakarta ternyata mendapat perhatian khusus dari Kepala Intelijen RI LB Moerdani dan diapresiasi sebagai ‘kerja bagus dan lanjutkan!’.

Cara penanganan gali dengan cara OPK pun diterapkan di berbagai wilayah di Indonesia dan korban ‘petrus’ pun bertumbangan di mana-mana.

Yang pasti OPK memang terbukti efektif menumpas para gali dan sebenarnya juga mendapat dukungan dari masyrakat luas.

Hingga kini masyarakat kadang masih mengharapkan munculnya ‘petrus’ untuk menangani aksi kejahatan yang makin marak dan brutal.

Terkait OPK yang sukses di era Orde Baru, Presiden Soeharto dalam buku otobiografinya bertajuk Pikiran, Ucapan, dan Tindakan Saya, keberadaan ‘petrus’ memang ditujukan untuk menimbulkan efek jera kepada para penjahat.

"Ya, harus dengan kekerasan. Tetapi kekerasan itu itu bukan lantas dengan tembakan, begitu saja.

Bukan! Tetapi yang melawan, ya, mau tidak mau harus ditembak," ujarnya dalam buku yang terbit pada 1989 itu.

Pada 2012, Komnas HAM pernah mengumpulkan fakta-fakta tentang petrus.

Wakil Ketua Komnas HAM saat itu, Yosep Adi Prasetyo, menyatakan korban penembakan misterius atau akrab dikenal petrus terjadi pada kurun 1982-1985.

Para korban ada di semua daerah dan umumnya memiliki tato.

Uniknya, cara mereka tewas, dalam kondisi yang hampir sama.

"Tangan mereka diikat ke belakang. Tali sepatu sebagai ciri, dipakai untuk mengunci kedua jempol mereka.

Ini agar tidak bergerak. Kan jempolnya terkunci," ujar Wakil Ketua Komnas HAM Yosep Adi Prasetyo di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Selasa (24/7/2012) lalu.

Penggunaan tali sepatu untuk mengikat dua ibu jari korban petrus pernah terjadi kala Vietkong melawan Amerika dalam perang Vietnam.

Menurut Yosep yang juga Ketua Tim Penyelidikan Proyustisia Komnas HAM 2011, setelah dibunuh, korban petrus diletakkan depan umum dan di atas badannya diletakkan uang Rp 10 ribu.

Mereka dibuang ke tempat sepi, dibuang ke jurang dan ada juga yang dibuang ke Luweng Grubuk, Wonosari, Yogyakarta.

Penyelidikan Komnas HAM, estimasi korban petrus mencapai 2 ribu orang.

Temuan David Bourchier, dalam karyanya yang berjudul Crime, Law, and State Authority in Indonesia pada 1990, yang diterjemahkan oleh Arief Budiman, mencapai angka 10 ribu.

Pelaku petrus dilakukan bukan orang sembarangan. Mereka sangat terlatih.

Wajar jika eksekutor sangat terlatih, mengingat dari korban petrus ditemukan sejumlah timah panas, dan saat itu senjata api dipegang oleh aparat keamanan.

Selain senpi, ada senjata khusus yang mereka siapkan untuk membunuh para preman yang menjadi daftar korban.

"Selain senpi, mereka menggunakan tambang dengan kayu untuk menghabisi korbannya.

Alat ini telah dipersiapkan sebelum eksekusi karena nampak dari takik pada kayu pegangan.

Jenis ikatan 'clove hitch' menunjukkan pembuatnya orang terlatih dan mengerti tali temali," terangnya.